Tuesday, December 16, 2008

merinduimu

payah benar rasanya menghirup udara yang tiada bau ayah dan ma, sesak betul dada menahan rindu yang teramat.bukan tidak pernah berpisah selama ini,cuma perpisahan sekejap ini disertakan ujian yang bukan sedikit sakitnya.andai semua bisa memahami sepertimu,andai semua bisa merasa sakitku seperti kamu selalu merasanya,andai semua bisa mengerti betapa beban ini bukan yang biasa-biasa-pasti tidak aku meluah disini.andai semua bisa...
kerana bukan semua bisa-makanya jangan cepat menghukum.pintaku-cukup sekadar berdiri disisi,bukan berlari menjauhi.bukan dipinta untuk sama berkongsi,cukup sekadar mengerti.

No comments: